Penjelasan Mendalam
1. Perluasan OP_RETURN (Oktober 2025)
Gambaran Umum: Bitcoin Core versi 30 menghapus batasan 80-byte pada output OP_RETURN, sehingga memungkinkan penyimpanan data hingga 4MB per transaksi. Perubahan ini bertujuan mendukung aplikasi seperti NFT dan penyimpanan dokumen, namun menimbulkan perdebatan.
Rincian:
- Para pengembang berpendapat pembaruan ini mencerminkan praktik penambangan nyata, karena pemain besar sudah melewati pool transaksi publik.
- Kritikus memperingatkan risiko blockchain menjadi penuh dengan data non-finansial, yang dapat menyebabkan sentralisasi node karena kebutuhan penyimpanan yang meningkat.
Maknanya: Ini bersifat netral bagi Bitcoin karena meskipun memperluas kegunaan bagi pengembang, ada kekhawatiran terkait efisiensi jaringan. Pengguna tetap dapat mengatur pembatasan data secara manual melalui pengaturan node (Sumber).
2. Pembaruan Protokol Core 29.0 (Mei 2025)
Gambaran Umum: Versi 29.0 menghadirkan optimasi penting pada jaringan, termasuk peningkatan NAT-PMP/IPv6 dan penanganan transaksi yatim (orphan transaction).
Rincian:
- Dukungan UPnP yang tidak aman dihapus untuk mengurangi potensi serangan.
- Memperbaiki bug pada block weight, memungkinkan penambang menggunakan blok penuh 4M WU.
- Menambahkan dukungan build dengan CMake, mempermudah alur kerja pengembang.
Maknanya: Ini positif untuk Bitcoin karena memperkuat keamanan jaringan dan fleksibilitas penambang sekaligus memodernisasi alat pengembang (Sumber).
3. Penegasan Kedaulatan Pengguna (Juni 2025)
Gambaran Umum: Pengembang Bitcoin Core menegaskan bahwa tidak ada entitas yang dapat memaksa pembaruan perangkat lunak.
Rincian:
- Operator node dapat menolak pembaruan atau membuat fork kode, menjaga prinsip desentralisasi.
- Langkah ini muncul setelah reaksi keras terhadap perubahan OP_RETURN, termasuk keluarnya Jason Hughes dari Ocean Mining dari ekosistem.
Maknanya: Ini bersifat netral bagi Bitcoin karena memperkuat prinsip desentralisasi, namun juga menyoroti perbedaan ideologi terkait tujuan jaringan (Sumber).
Kesimpulan
Pembaruan Bitcoin pada tahun 2025 menyeimbangkan inovasi dengan kesetiaan pada prinsip ideologis, memperluas fungsi sambil menekankan kontrol pengguna. Perdebatan OP_RETURN menyoroti pertanyaan penting: Haruskah Bitcoin mengutamakan kemurnian finansial atau menerima penggunaan data yang lebih luas? Pemantauan adopsi Core 30 dan respons operator node akan memberikan gambaran arah perkembangan selanjutnya.