Penjelasan Mendalam
1. Tujuan & Nilai yang Ditawarkan
Epic Chain bertujuan membuka likuiditas aset dunia nyata dengan cara men-tokenisasi aset tersebut di blockchain. Fokusnya pada sektor seperti properti, kredit, dan koleksi, memungkinkan kepemilikan secara fraksional serta produk keuangan yang dapat diprogram. Platform ini menekankan kepatuhan regulasi dengan menyediakan alat modular bagi institusi untuk men-tokenisasi aset sambil memastikan kesesuaian dengan aturan yang berlaku.
Dengan menghubungkan XRP ke RWAs, Epic Chain menggabungkan infrastruktur pembayaran Ripple dengan aset nyata, bertujuan mempermudah penyelesaian transaksi lintas negara dan distribusi hasil investasi.
2. Teknologi & Arsitektur
Awalnya merupakan proyek berbasis Ethereum, Epic beralih ke sidechain XRP Ledger yang kompatibel dengan EVM pada Agustus 2025. Perubahan ini memanfaatkan kecepatan penyelesaian transaksi XRP (3-5 detik) dan biaya rendah ($0,0002 per transaksi) sambil tetap mempertahankan fungsi smart contract.
Integrasi Ripple USD (RLUSD) sebagai stablecoin asli memungkinkan pembayaran dan pengelolaan dana dalam denominasi dolar, sehingga mengurangi risiko volatilitas bagi pengguna institusional.
3. Ekosistem & Fitur Utama
- Fanable: Menghasilkan lebih dari $1,2 juta biaya tahunan dengan men-tokenisasi koleksi berlisensi (misalnya kartu Pokémon, NFT Marvel).
- Epic One Visa Card: Memberikan cashback 8% dalam bentuk XRP, dapat digunakan di lebih dari 180 negara.
- Ekspansi Global: Beroperasi di lebih dari 150 negara, dengan kemitraan yang menargetkan lebih dari 1 miliar rekening bank melalui gerbang fiat seperti Bitkub (Thailand) dan Uphold (AS/EU).
Kesimpulan
Epic Chain memposisikan dirinya sebagai jembatan antara keuangan tradisional dan kripto, menggabungkan efisiensi XRP dengan tokenisasi aset dunia nyata. Keberhasilannya bergantung pada adopsi regulasi dan partisipasi institusional. Bagaimana Epic akan menyeimbangkan tata kelola terdesentralisasi dengan tuntutan kepatuhan pasar aset dunia nyata?