Penjelasan Mendalam
1. Pembaruan Olympia (Akhir 2026)
Gambaran Umum:
Pembaruan Olympia memperkenalkan empat ECIP, termasuk mekanisme pembakaran biaya ala EIP-1559 (mengalihkan 80% biaya dasar ke kas terdesentralisasi) dan tata kelola DAO langsung di blockchain. Tujuannya adalah mendesentralisasi keputusan pendanaan melalui pemungutan suara komunitas, sehingga mengurangi ketergantungan pada entitas terpusat. Rencana peluncuran di testnet adalah akhir 2025, dengan aktivasi di mainnet ditargetkan akhir 2026.
Apa artinya ini:
Ini merupakan kabar positif untuk ETC karena menciptakan ekosistem yang mandiri, berpotensi mengurangi tekanan jual melalui pembakaran biaya (mirip dengan mekanisme deflasi di Ethereum). Namun, keterlambatan dalam mencapai konsensus komunitas bisa memperlambat pelaksanaan.
2. Adopsi Layer 2 Scaling (Sedang Berlangsung)
Gambaran Umum:
Ethereum Classic berencana mengadopsi solusi Layer 2 seperti Optimistic Rollups, memanfaatkan kompatibilitas EVM untuk mengambil inovasi skalabilitas dari Ethereum. Ini memungkinkan transaksi yang lebih cepat dan murah, dengan ETC sebagai lapisan penyelesaian utama.
Apa artinya ini:
Bersifat netral hingga positif. Meskipun Layer 2 dapat meningkatkan kegunaan aplikasi terdesentralisasi, adopsi ETC bergantung pada pengembang pihak ketiga yang memindahkan solusi dari blockchain lain. Budaya yang berfokus pada penambangan mungkin memperlambat pertumbuhan ekosistem dibandingkan dengan blockchain berbasis PoS.
3. Versi EVM (Jangka Panjang)
Gambaran Umum:
Pembaruan yang diusulkan memungkinkan kontrak menentukan versi EVM yang digunakan, sehingga perubahan protokol dapat dilakukan tanpa merusak kode lama. Ini menyeimbangkan inovasi dengan prinsip “Code is Law” yang dipegang Ethereum Classic.
Apa artinya ini:
Positif untuk mempertahankan pengembang jangka panjang dengan memastikan kontrak dari era 2015 tetap berfungsi. Namun, kompleksitas dalam pelaksanaan membawa risiko teknis.
Kesimpulan
Roadmap Ethereum Classic mengutamakan desentralisasi, keamanan, dan kompatibilitas ke belakang, dengan Pembaruan Olympia sebagai tonggak paling transformasional pada 2026. Pendekatan konservatif ini meminimalkan risiko pemisahan rantai, tetapi ketergantungan pada inovasi EVM eksternal bisa membatasi keunggulan sebagai pelopor. Apakah adopsi Layer 2 akan semakin cepat seiring penambang yang terdampak transisi PoS Ethereum bergabung dengan ETC?