Penjelasan Mendalam
1. Upgrade Rebased Mendorong Rekor TVL (17 Agustus 2025)
Gambaran Umum:
Upgrade Rebased pada IOTA memicu kenaikan Total Value Locked (TVL) sebesar 260% sejak Juli 2025, mencapai $36 juta. Upgrade ini memperkenalkan smart contract MoveVM yang memungkinkan aplikasi DeFi dan game, sementara imbal hasil staking sebesar 13% (melalui platform seperti Swirl dan Virtue) melampaui rata-rata industri. Transaksi bulanan naik 30% menjadi 779.900, menandakan peningkatan penggunaan.
Arti dari ini:
Ini merupakan sinyal positif untuk IOTA karena pertumbuhan TVL mencerminkan minat pengembang dan kepercayaan pengguna. Grafik teknikal menunjukkan pola double-bottom dengan target breakout di $0,27 — potensi kenaikan 135% jika bertahan. Namun, jika harga gagal bertahan di $0,14, pola bullish ini bisa batal.
(Crypto.News)
2. Upgrade Node Mainnet Meningkatkan Desentralisasi (14 Agustus 2025)
Gambaran Umum:
Upgrade versi 1.4.1 IOTA menambah jumlah validator node dari 50 menjadi 80 dan menerapkan sequencer yang lebih efisien (IIP-3), meningkatkan desentralisasi jaringan dan kapasitas transaksi. Ini mengikuti peluncuran mainnet Rebased pada Mei yang mengubah IOTA menjadi model yang sepenuhnya terdesentralisasi.
Arti dari ini:
Desentralisasi yang lebih baik mengurangi risiko kegagalan pada satu titik dan sesuai dengan kebutuhan institusi akan infrastruktur yang kuat. Upgrade ini dapat meningkatkan daya tarik IOTA untuk penggunaan perusahaan seperti rantai pasok dan pembiayaan perdagangan.
(IOTA X Post)
3. Kemitraan dengan Lukka Memperkuat Kepatuhan (28 Juli 2025)
Gambaran Umum:
IOTA mengintegrasikan alat kepatuhan tingkat institusional dari Lukka (AML, KYC, pemantauan risiko) langsung ke lapisan protokolnya. Kolaborasi ini bertujuan mempermudah pencatatan di bursa dan tokenisasi aset nyata (RWA) sambil memenuhi standar regulasi Uni Eropa dan Amerika Serikat.
Arti dari ini:
Sinyal netral hingga positif: Kepatuhan ini bisa menarik perusahaan, namun penambahan proses bisa memperlambat eksperimen pengembang. Langkah ini menunjukkan pergeseran IOTA ke sektor yang diatur seperti pembiayaan perdagangan dan tokenisasi aset.
(IOTA X Post)
Kesimpulan
Kemajuan terbaru IOTA dalam adopsi DeFi, skalabilitas teknis, dan kesiapan regulasi menempatkannya sebagai pemain potensial di blockchain perusahaan. Meskipun metrik bullish seperti TVL dan permintaan staking menonjol, pertanyaan utama tetap: Bisakah kemitraan perdagangan nyata (misalnya dengan TWIN Foundation) mengubah proyek percontohan menjadi penggunaan jaringan yang berkelanjutan?