Penjelasan Mendalam
1. Peluncuran Jupiter Lend (Dampak Positif)
Gambaran:
Jupiter Lend memulai beta privat pada 6 Agustus, menawarkan pinjaman dengan rasio pinjaman terhadap nilai (LTV) 95% dan denda likuidasi 1%. Rilis publik penuh yang dijadwalkan akhir Agustus akan memperkenalkan Multiply Vaults dan insentif mitra. LTV yang tinggi dapat menarik trader dengan leverage, sehingga meningkatkan pendapatan biaya protokol.
Arti dari ini:
Sebanyak 50% dari biaya digunakan untuk membeli kembali token JUP (CoinMarketCap), menciptakan mekanisme deflasi. Keberhasilan bergantung pada tingkat adopsi dibandingkan dengan pesaing seperti Kamino (TVL $2,67 miliar).
2. Token Unlock & Inflasi (Dampak Negatif)
Gambaran:
Sebanyak 53,47 juta JUP (senilai $27,5 juta) akan dibuka pada 28 Agustus, mewakili 1,75% dari pasokan yang beredar. Secara historis, pembukaan token ini memicu penjualan besar (misalnya penurunan 19% setelah unlock pada Maret 2025). Program Active Staking Rewards (ASR) menggunakan kembali 215 juta token airdrop yang belum diklaim, bukan membakarnya.
Arti dari ini:
Para staker perlu mengumpulkan 50% lebih banyak JUP untuk mengimbangi dilusi (MEXC News). Ini berisiko menyebabkan spiral inflasi jika permintaan tidak seimbang dengan pertumbuhan pasokan.
3. Sentralisasi Tata Kelola (Dampak Campuran)
Gambaran:
Voting DAO ditangguhkan hingga 2026 setelah proposal kontroversial pada Maret yang mengubah pembagian token tim/komunitas menjadi 53/47. Litterbox Trust (bendahara) menghentikan pemberian dana baru, dan transparansi keuangan masih terbatas.
Arti dari ini:
Sentralisasi mengurangi tekanan jual jangka pendek tetapi berisiko membuat pemegang token merasa terasing. Harga JUP turun 75% pada kuartal pertama 2025 setelah perselisihan tata kelola (CoinMarketCap).
Kesimpulan
Perjalanan JUP bergantung pada apakah pendapatan biaya dari Jupiter Lend dapat mengimbangi penjualan akibat token unlock di bulan Agustus dan skeptisisme terhadap tata kelola. Pantau tingkat adopsi Jupiter Lend dan perilaku staking on-chain setelah unlock. Apakah dominasi DeFi Solana akan melindungi JUP dari dilusi, atau kelelahan tata kelola akan membatasi potensi kenaikan?