Analisis harga Reef (REEF) Terbaru

Oleh CMC AI
24 September 2025 01:46PM (UTC+0)

TLDR

Reef (REEF) turun sebesar 13,23% dalam 24 jam terakhir, lebih buruk dibandingkan pasar kripto secara umum yang hanya turun -0,11%. Penurunan ini sejalan dengan tren penurunan tajam selama 30 hari terakhir sebesar -54,27% dan indikator teknikal yang lemah. Faktor utama yang mempengaruhi adalah:

  1. Dinamika Mint/Burn Token – Reaksi pasar yang beragam terhadap perubahan pasokan terbaru.

  2. Penurunan Teknis – Momentum bearish terlihat pada rata-rata pergerakan dan RSI.

  3. Pencatatan di Bursa vs. Penghapusan di Bursa Lama – Ketidakpastian masih ada meskipun ada peningkatan infrastruktur.


Analisis Mendalam

1. Tekanan Mint & Burn Token (Dampak Bearish)

Gambaran Umum: Pada 28 Juli 2025, Reef melakukan minting sebanyak 1,5 miliar REEF di jaringan aslinya dan mengirimkannya ke bursa Paribu (Reef_Chain). Meskipun ada janji untuk membakar (burn) 1,5 miliar REEF di BNB Chain, pasar bereaksi negatif terhadap peningkatan pasokan yang terjadi secara langsung.

Arti dari ini: Pencetakan token baru berisiko menyebabkan dilusi nilai, terutama karena pasokan beredar REEF sudah mencapai 21 miliar. Meskipun pembakaran token telah menghilangkan 9,3 miliar REEF dari jaringan lama sejak 2025, para trader mungkin melihat siklus mint/burn yang cepat sebagai tanda ketidakpastian inflasi.

Yang perlu diperhatikan: Konfirmasi pembakaran token di BNB Chain dan perubahan bersih pasokan setelah minting.


2. Kelemahan Teknis (Dampak Bearish)

Gambaran Umum: REEF diperdagangkan di bawah semua rata-rata pergerakan penting (SMA 7 hari: $0,000301, SMA 30 hari: $0,000318) dan menunjukkan level RSI yang oversold (RSI 7 hari: 29,72). Histogram MACD sempat positif namun masih lemah di +0,0000018.

Arti dari ini: Penolakan harga pada level retracement Fibonacci 23,6% ($0,000596) mengonfirmasi momentum bearish. Dengan likuiditas rendah (turnover 0,269), penjualan kecil dapat memperbesar volatilitas harga.

Level kunci yang harus diperhatikan: Penutupan di bawah pivot point ($0,000276) bisa menjadi sinyal penurunan lebih lanjut.


3. Pencatatan di Bursa vs. Beban Masa Lalu (Dampak Campuran)

Gambaran Umum: Keberhasilan infrastruktur baru seperti dukungan deposit REEF native di KuCoin, Poloniex, dan Bitrue bertentangan dengan kekhawatiran yang masih ada akibat penghapusan REEF di Binance pada Agustus 2024, yang memicu penurunan 25% (BTCC).

Arti dari ini: Meskipun pencatatan baru meningkatkan aksesibilitas, volume perdagangan 24 jam REEF yang turun -13,59% menjadi $1,49 juta menunjukkan permintaan yang lemah. Pasar mungkin masih skeptis terhadap adopsi meskipun ada peningkatan seperti integrasi Ledger dan onboarding USDC.


Kesimpulan

Penurunan REEF disebabkan oleh kekhawatiran pasokan, kerusakan teknis, dan sentimen campuran terkait dukungan bursa. Meskipun pembakaran token dan kemitraan bertujuan menstabilkan ekosistem, para trader tampaknya lebih fokus pada risiko jangka pendek.

Pantauan utama: Apakah REEF mampu bertahan di level Fibonacci swing low $0,000256, atau tekanan jual akibat minting akan mendorongnya ke level terendah tahunan baru?

CMC AI can make mistakes. Not financial advice.
REEF
ReefREEF
|
$0.0002653

1.26% (1h)