Prediksi Harga Toncoin (TON)

Oleh CMC AI
27 September 2025 12:19PM (UTC+0)

TLDR

Masa depan Toncoin bergantung pada peran institusional, basis pengguna Telegram yang mencapai miliaran, dan dinamika kepemilikan whale (pemegang besar).

  1. Staking & Buybacks oleh Treasury – 713 juta TON dikunci oleh TON Strategy Co. (Positif)

  2. Integrasi Telegram – 87 juta pengguna AS mendapatkan akses ke TON Wallet (Campuran)

  3. Konsentrasi Whale – 68% pasokan dipegang oleh dompet besar (Risiko Negatif)

Penjelasan Mendalam

1. Peran Institusional Treasury (Dampak Positif)

Gambaran:
TON Strategy Co. (TONX) memegang 217,5 juta TON (senilai $713 juta) dan melakukan staking dengan hasil tahunan sekitar 4,8%, sehingga mengurangi jumlah pasokan yang beredar. Strategi ini mirip dengan yang dilakukan MicroStrategy pada Bitcoin, namun dengan tambahan keuntungan dari staking. Perusahaan ini juga membeli kembali saham dengan diskon 32% dari nilai aset bersih (NAV), yang menunjukkan kepercayaan diri (CoinDesk).

Maknanya:
Staking ini mengunci sekitar 4,2% dari total pasokan TON, menciptakan kelangkaan struktural. Jika TONX memperluas kepemilikannya hingga 5% dari pasokan seperti yang direncanakan, hal ini dapat menyerap tekanan jual dan menstabilkan harga. Namun, harga saham TONX turun 43% dalam 30 hari terakhir, mencerminkan skeptisisme pasar terhadap pelaksanaan strategi ini.

2. Ambisi Web3 Telegram (Dampak Campuran)

Gambaran:
TON Wallet dari Telegram kini memungkinkan 87 juta pengguna di AS membeli kripto melalui Apple/Google Pay. Mini-app di dalam aplikasi ini (seperti TON Station) meningkatkan keterlibatan, tetapi konversi pengguna aktif masih belum terbukti (Bitrue).

Maknanya:
Dengan lebih dari 1 miliar pengguna global, Telegram memiliki potensi adopsi yang sangat besar — jika 10% pengguna mengadopsi kripto, itu berarti tambahan 100 juta pengguna baru. Namun, harga TON belum menunjukkan reaksi positif terhadap integrasi ini, masih diperdagangkan 53% di bawah harga tertinggi tahun 2024. Keberhasilan bergantung pada kemampuan memberikan manfaat nyata, bukan hanya aplikasi spekulatif atau permainan.

3. Volatilitas yang Dipicu oleh Whale (Risiko Negatif)

Gambaran:
Whale menguasai 68% pasokan TON, dengan 100 dompet terbesar memegang 50,6%. Data on-chain terbaru menunjukkan 740 juta TON (senilai $2 miliar) terkonsentrasi di level support $2,80 — jika harga turun di bawah ini, bisa memicu penjualan besar-besaran (CoinMarketCap).

Maknanya:
Konsentrasi kepemilikan yang tinggi meningkatkan risiko penurunan harga saat pasar mengalami tekanan. Hanya 9% dari dompet yang saat ini dalam posisi untung, sehingga ada tekanan jual untuk mencapai titik impas. Sebaliknya, jika harga bertahan di atas $2,80, ini bisa memicu reli, karena zona ini sebelumnya memicu kenaikan 65% pada kuartal pertama 2025.

Kesimpulan

Perjalanan Toncoin sangat bergantung pada kemampuan mengubah basis pengguna Telegram menjadi partisipan aktif sekaligus mengelola volatilitas yang dipicu oleh whale. Level support $2,80 dan resistance $3,50 menjadi ambang teknis yang penting.

Perhatikan: Apakah staking oleh TON Strategy dapat mengimbangi tekanan jual dari pengguna ritel, atau apakah dominasi whale akan membatasi kenaikan harga? Pantau kisaran $2,70–$2,90 untuk sinyal breakout atau breakdown.

CMC AI can make mistakes. Not financial advice.
TON
ToncoinTON
|
$2.66

1.5% (1h)