Mendapatkan pinjaman dengan mata uang kripto seringkali bisa lebih mudah daripada mendapatkan pinjaman bank tradisional — apa sebenarnya pinjaman kripto itu?
Penjelasan Peminjaman Kripto
Penggemar kripto sering didorong untuk "HODL" aset mereka — menjaga mereka tetap aman di dompet sampai harga mata uang pilihan mereka meningkat. Tetapi sama seperti Anda merasa tidak nyaman meninggalkan uang Anda di bank dengan suku bunga rendah, ini adalah pertanyaan umum: bagaimana Anda bisa membuat mata uang digital Anda tumbuh?
Di sinilah peran pinjaman kripto. Tidak hanya memungkinkan penabung untuk menerima bunga atas simpanan Bitcoin mereka, tetapi juga memungkinkan peminjam untuk membuka nilai aset digital mereka dengan menggunakannya sebagai agunan atas pinjaman.
Saat berinvestasi, salah satu tantangan terbesar adalah arus kas — dan tidak ada yang lebih buruk daripada harus mengambil modal yang Anda miliki dalam aset untuk biaya jangka pendek dan kekurangan likuiditas.
Join us in showcasing the cryptocurrency revolution, one newsletter at a time. Subscribe now to get daily news and market updates right to your inbox, along with our millions of other subscribers (that’s right, millions love us!) — what are you waiting for?
Pinjaman Bitcoin
Mari kita bayangkan bahwa Steve memiliki 2 BTC. Dia tidak ingin menjualnya karena dia yakin harga akan naik secara substansial. Steve juga khawatir bahwa, jika dia akhirnya menarik kriptonya, akan ada risiko bahwa dia akan mendapatkan lebih sedikit Bitcoin ketika dia membelinya kembali di kemudian hari.
Platform pinjaman kripto bisa datang untuk menyelamatkan di sini. Biasanya, Steve akan diberi kesempatan untuk menggunakan Bitcoin-nya sebagai jaminan — dan menerima pinjaman dalam stablecoin. Karena volatilitas aset digital, dia biasanya harus “memberi agunan berlebih,” yang berarti dia harus mengunci lebih banyak BTC daripada nilai keseluruhan dana yang dia terima.
Setelah dia melunasi pinjamannya, ditambah bunga, kriptonya akan dikembalikan secara penuh — dan dia akan mendapat untung besar jika BTC akhirnya meningkat nilai seperti yang dia prediksi. Kriptonya hanya akan berisiko jika dia gagal memenuhi persyaratan pinjaman, atau jika nilai Bitcoin yang dipegang sebagai agunan turun di bawah nilai pinjaman yang dia terima.
Bagaimana Pinjaman Kripto Bermula?
Jadi... kapan pinjaman kripto mulai naik daun? Nah, tepat pada saat ekonomi terhenti di tahun 2020 karena pandemi. Ini menyebabkan suku bunga dipangkas, dan pinjaman untuk barang-barang mahal turun tajam. Banyak orang mencari cara lain untuk membuat aset mereka bekerja untuk mereka. Pinjaman kripto menjadi cara cepat dan mudah untuk mendapatkan akses ke mata uang fiat hampir seketika, semua tanpa menjualnya. Tiba-tiba, hari-hari Bitcoin dan Litecoin yang berdebu di bursa atau penyimpanan dingin, mulai diperhitungkan.
Tidak seperti pinjaman pribadi atau kartu kredit, pinjaman beragunan jauh lebih aman bagi pemberi pinjaman, yang memungkinkan peminjam memanfaatkan suku bunga murah.
Mata uang kripto bisa sangat fluktuatif, itulah sebabnya pinjaman ini hampir selalu diagunkan berlebih. Ini memberikan asuransi bagi pemberi pinjaman jika harga kripto anjlok. Namun, ini dapat berdampak negatif bagi peminjam — terutama jika platform yang mereka gunakan mengharuskan mereka untuk selalu menjaga rasio pinjaman terhadap nilai (LTV).
Manfaat Mengambil Pinjaman Kripto
Salah satu bonus utama yang dilihat banyak orang dalam pinjaman kripto adalah, tidak seperti perbankan tradisional, Anda tidak akan dikenakan penilaian skor kredit. Ini berarti pinjaman lebih mudah diakses oleh orang-orang yang tidak memiliki riwayat keuangan, konsumen yang tidak memiliki rekening bank, dan pekerja wiraswasta yang kesulitan mengakses kredit karena pendapatan mereka yang naik turun tidak memenuhi kriteria pinjaman bank yang ketat. Pelunasan juga bisa lebih fleksibel.
Dan meskipun butuh beberapa hari untuk menyelesaikan pinjaman di dunia keuangan kuno, pinjaman BTC bisa dibilang instan. Anda juga dapat membuat aset Anda likuid tanpa memicu peristiwa kena pajak — dan Anda dapat menyesuaikan pinjaman sesuai dengan kebutuhan Anda. Pengguna juga dapat beralih di antara aset kripto, sehingga Anda dapat menyetor Ether dan meminjam Tether, semuanya di platform yang sama.
Cara Mendapatkan Pinjaman Bitcoin
Jika Anda menyukai ide pinjaman BTC tetapi Anda tidak yakin harus mulai dari mana, Anda memiliki dua opsi utama — platform pinjaman terpusat dan terdesentralisasi.
Pinjaman Kripto Pada Bursa Terpusat
Ekosistem terpusat seperti BlockFi, Nexo, dan Binance harus mengikuti aturan dan prosedur tertentu agar sesuai. Anda harus membuat akun dengan mendaftar ke platform pilihan Anda dan melalui prosedur Kenali Pelanggan Anda (KYC) yang ada untuk mencegah penipuan dan pencucian uang.
Platform ini biasanya memiliki protokol untuk memastikan bahwa agunan Anda aman. Beberapa melindungi aset kripto melalui asuransi atau menyimpan sebagian besar aset digital dalam kustodi mereka di penyimpanan dingin, yang berarti mereka jauh dari koneksi internet.
Platform pinjaman kripto terpusat masih akan mencatat semua setoran dan penarikan menggunakan teknologi blockchain, terlihat oleh semua orang, dan menawarkan cara yang bagus untuk menghasilkan bunga pada Bitcoin, di samping banyak mata uang kripto dan stablecoin lain seperti USDC dan DAI. Untuk menempatkannya dalam perspektif, kurs bank rekening tabungan USD terbaik hampir tidak melewati tanda APY 1%, namun banyak platform menawarkan hingga 8% pada suku bunga kripto. Sebaiknya lakukan perhitungan Anda untuk mendapatkan tawaran terbaik — dan hindari membayar biaya di atas rata-rata.
Ada lebih banyak dokumen yang terlibat dalam mendapatkan pinjaman melalui platform CeFi, tetapi fakta bahwa ada lingkungan yang diatur — dan perwakilan layanan pelanggan yang hanya perlu satu klik atau satu panggilan telepon — dapat membuat platform ini lebih menarik bagi investor tradisional.
Pinjaman Kripto di Binance
Binance menawarkan pinjaman kripto kepada penggunanya yang ingin meminjam stablecoin seperti BUSD dan USDT, mata uang kripto top seperti BTC dan ETH, dan banyak lagi di platform pinjaman Binance. Agunan pinjaman dapat berupa BTC, ETH, BNB, dan aset kripto lainnya. LTV awal adalah 65%. Penting diperhatikan bagi pihak yang berminat adalah margin call, yang terjadi sebesar 75%, dan LTV likuidasi sebesar 83%.
Jangka waktu pinjaman adalah 7, 14, 30, 90 dan 180 hari, dan bunga dihitung per jam. Pengguna Binance dapat memilih untuk membayar pinjaman di muka, namun bunga akan dibulatkan ke jam terdekat. Pada 9 September 2021, suku bunga per jam adalah 0,001667%, dan terakumulasi pada jam setelah pengguna berhasil meminjam aset kripto.
Pinjaman Kripto di BlockFi
BlockFi didirikan pada tahun 2017 untuk menyediakan layanan kredit ke pasar tanpa akses ke produk keuangan sederhana, dengan menawarkan tarif terkemuka dan layanan berkualitas institusional. Produk utama BlockFi adalah rekening bunganya, yang memungkinkan pengguna memperoleh APY 8% dengan meminjamkan aset kripto mereka. BlockFi juga menawarkan pinjaman kripto, dengan tarif serendah 4,5% APR.
Namun, pinjaman kripto BlockFi memiliki persyaratan yang lebih tinggi dibandingkan dengan Binance. Sebagai permulaan, jumlah pinjaman minimum adalah $10,000 USD. Juga, LTV lebih rendah, yaitu lebih ketat, di 50% dan margin call di 70%. Namun, pengguna BlockFi akan dapat menerima dana pinjaman mereka pada hari kerja yang sama, dan mereka dapat membayar kembali pinjaman di muka, mirip dengan Binance.
Apakah BlockFi Aman?
Kustodian utama BlockFi adalah Gemini Trust Company LLC, sebuah perusahaan yang diatur oleh Departemen Layanan Keuangan Negara Bagian New York. Ini juga didukung oleh investor institusi terkemuka, seperti Galaxy Digital, Fidelity, SoFi, dan Coinbase Ventures. Namun, akun kripto di BlockFi tidak dilindungi oleh FDIC atau SIPC. Selain itu, tiga negara bagian AS — New Jersey, Alabama, dan Texas — telah melarang rekening bunga BlockFi, dengan alasan bahwa itu melanggar undang-undang sekuritas negara bagian. Meskipun ini tidak memengaruhi produk pinjaman kripto BlockFi secara langsung, hal ini dapat berdampak negatif terhadap akses pengguna ke BlockFi.
Pinjaman Kripto Tanpa Agunan
Opsi kedua untuk pinjaman kripto adalah melalui platform terdesentralisasi, yang dikenal sebagai DeFi.
Pinjaman kripto tanpa jaminan, juga dikenal sebagai pinjaman kripto tanpa agunan, adalah layanan keuangan baru yang inovatif yang menyediakan likuiditas jangka pendek, dan dapat dibayar kembali dalam fiat atau mata uang kripto. Idenya adalah untuk meminjam dana langsung dari pemberi pinjaman menggunakan mata uang kripto sebagai agunan, bukan aset tradisional seperti properti dan emas. Jika Anda tertarik dengan pinjaman kripto tanpa jaminan, atau pinjaman kripto tanpa agunan, ada sejumlah platform yang memungkinkan hal itu. Misalnya, pinjaman kilat adalah contoh populer dari pinjaman kripto tanpa agunan, tetapi pinjaman tersebut membutuhkan pengetahuan kripto tingkat tinggi untuk dinavigasikan.
Sebelum melanjutkan pinjaman kripto apa pun tanpa agunan, pastikan untuk melakukan riset Anda sendiri dan pastikan bahwa platformnya benaran.
Apa Itu Peminjaman Keuangan Desentral (DeFi)?
Platform pinjaman DeFi sepenuhnya terdesentralisasi, dan transaksi ditangani oleh kode, bukan oleh orang. Pada layanan seperti Aave, Compound, dan dYdX, smart contract menggunakan algoritme dan protokol untuk mengotomatiskan pembayaran pinjaman.
Siapa pun dapat mengakses protokol pada platform keuangan terdesentralisasi, yang membuatnya benar-benar transparan, karena tidak ada yang bisa disembunyikan di blockchain. Tidak seperti platform CeFi, tidak ada perantara atau regulator keuangan, yang berarti Anda tidak harus melalui proses verifikasi seperti KYC. Namun, suku bunga DeFi untuk pinjaman kripto sering pudar dibandingkan dengan yang dapat diberikan oleh sang rival terpusat.
Mendapatkan pinjaman BTC atau ETH — atau jenis pinjaman kripto lainnya pada platform DeFi — sangat cepat karena Anda tidak perlu melewati uji tuntas apa pun. Berkat smart contract, yang perlu dilakukan pengguna hanyalah mengajukan pinjaman dan kemudian mengirim kripto yang ingin mereka gunakan sebagai jaminan ke dompet tertentu yang terkait dengan platform pinjaman.
Pengguna platform pinjaman terdesentralisasi dapat mengajukan pinjaman dalam ukuran berapa pun tanpa harus mengonfirmasi identitas mereka kepada pihak ketiga. Pinjaman dapat didukung dalam stablecoin seperti USDC, mata uang fiat, atau mata uang kripto seperti Ethereum atau BTC.
Haruskah Anda Mengambil Pinjaman Kripto?
Pada banyak platform pinjaman terpusat dan terdesentralisasi, Anda akan memiliki opsi untuk membuka rekening tabungan menggunakan kripto Anda, serta untuk berdagang token atau mengambil pinjaman.
Dengan kedua jenis platform pinjaman yang masih dalam tahap awal, jelas bahwa ini adalah alam yang menarik untuk dipantau. Ada banyak ruang untuk pertumbuhan, dan potensi untuk mengakses pinjaman tanpa formalitas biasa dapat menjadi gebrakan bagi masyarakat dan industri jasa keuangan.
Artikel ini berisi tautan ke situs web pihak ketiga atau konten lain untuk tujuan informasi saja ("Situs Pihak Ketiga"). Situs Pihak Ketiga tidak berada di bawah kendali CoinMarketCap, dan CoinMarketCap tidak bertanggung jawab atas konten Situs Pihak Ketiga mana pun, termasuk namun tidak terbatas pada tautan apa pun yang terdapat dalam Situs Pihak Ketiga, atau perubahan atau pembaruan apa pun pada Situs Pihak Ketiga. CoinMarketCap menyediakan tautan ini kepada Anda hanya untuk kenyamanan, dan penyertaan tautan apa pun tidak menyiratkan pengesahan, persetujuan, atau rekomendasi oleh CoinMarketCap dari situs atau hubungan apa pun dengan operatornya. Artikel ini dimaksudkan untuk digunakan dan harus digunakan untuk tujuan informasi saja. Penting untuk melakukan penelitian dan analisis Anda sendiri sebelum membuat keputusan material apa pun yang terkait dengan produk atau layanan apa pun yang dijelaskan. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai, dan tidak akan ditafsirkan sebagai, nasihat keuangan. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik [perusahaan] penulis dan tidak mencerminkan pendapat CoinMarketCap.
